Makalah Cara Menulis Tanda Baca dalam Bahasa Arab (Makalah Lengkap)
Mei 12, 2017
Tanda
baca berfungsi untuk menjelaskan untuk membedakan satu susunan dengan susunan
lainnya, membedakan intonasi suara pada saat membaca, memperjelas arti suatu
kalimat, atau berfungsi menekankan pada kata-kata tertentu.Tanda baca meliputi
: tanda koma الصلة)), tanda titik koma) ا ﻟﻔﺼﻠﺔ
اﻟﻤﻨﻘﻮﻃﺔ ), tanda titik ( اﻟﻨﻘﻄﺔ ), tanda titik dua ( اﻟﻘﻄﺘﺎن ), tanda tanya ( ,
(علامة الاستفهامtanda seru ,(علامة التعجب) tanda kurung (
ا ﻟﻘوس ), tanda petik dua diatas (علامة التنصيص)
.
.
KATA
PENGANTAR
بسم الله الرحمن الرحيم
Alhamdulillah,
segala puji bagi Allah SWT. Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam semoga
dilimpahkan kepada Rasulullah SAW. Penulis bersyukur kepada Ilahi Rabbi yang
telah memberikan hidayah serta taufik-Nya kepada penulis, sehingga makalah yang
telah kami tulis dapat diselesaikan.
Penulis
juga mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen yang bersangkutan yang telah
memberikan kesempatan waktu untuk penyelesaian makalah ini dan dengan limpahan
rahmat karunia Allah, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah mata kuliah
“Qawaidul Imla” yang bertema “Makalah Cara Menulis Tanda Baca dalam Bahasa Arab
Dengan
ditulisnya makalah ini, diharapkan para pembaca dapat mengetahui terhadap pengertian
epistemologi serta dapat menjadi
pengembangan wawasan dan mengerti akan beberapa problematika yang ada dalam
makalah ini. Materi penulisan yang kami susun ini di angkat dari
referensi-referensi yang relevan.
Kami
menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat kekurangan atau kekeliruan dan
kekhilafan.Oleh karena itu, kepada para pembaca dan para pakar, penulis
mengharapkan saran dan kritik konstruktif demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga
makalah yang kami susun bermanfaat bagi para pembaca dan menambah ilmu
pengetahuan tentang pendidikan.
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Masalah pada saat menulis atau
membaca, tanda baca menempati posisi penting yang harus diperhatikan.Tanda baca
terletak pada bagian tulisan, bisa di awal, di tengah dan di akhir.Tanda baca
jugamembantu siswa untuk menulis dan membaca sebuah teks bacaan yangbenar. Seorang
siswa yang memahami dimana dia akan meletakkan tanda baca, dan tanda baca apa
yang seharusnya diletakkan, akan memiliki kemampuan yang lebih baik dalam membaca
secara benar disebanding temannya yang kurang memahami tanda baca
B.
Rumusan
Masalah
1.
Bagaimana
cara menulis tanda baca dalam bahasa arab?
2.
Mengapa
tanda baca itu penting?
3.
Apa
saja tanda baca dalam bahasa arab?
C.
Tujuan
Masalah
1.
Untuk
memahami dan mengerti tanda baca.
2.
Untuk
menjelaskan susunan teks tanda baca.
3.
Untuk
mengetahui jenis-jenis tanda baca.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Jenis-Jenis
Tanda Baca
Ketika menulis sebuah kalimat,
paragraph, atau teks-teks bacaan, penulis harus memperhatikan tanda baca dan
membiasakan diri menggunakannya dengan benar, begitu pula saat membacanya[1].
Tanda baca meliputi :
1.
Dalam
tanda koma (,) الفاصلةpembaca harus berhenti sebentar untuk membedakan atau memisahkan
satu kalimatdengan kalimat lainnya atau satu kata dengan kata lainnya.
Tanda baca koma digunakan:· Sebagai
pemisah antar kata atau antar kalimat yang saling berhubungan.المزارع رجل صبور علئ العمل, كثير الحركة Sebagai memisahkan bagian-bagian. فصول أربع: الصوف, والشتاء, والربيع, والخريف menunjukkan
jawaban. ﻫﻞ ﺗﺴﺎ ﻓﺮ ﻏﺪا؟
، ﺑﻞ أ ﺳﺎ ﻓﺮ ﻏﺪا .
2.
Tanda
baca koma dengan titik (;) ا
ﻟﻔﺼلة ا ﻟﻤﻨﻘﻮﻃﺔ dalam tanda baca ini pembaca berhenti agak lama dari tanda baca
koma. Tanda baca ini dimasukkan untuk menunjukkan adanya
hubungan sebab-akibat antara dua susunan kalimat atau
lebih. Misalnya : معلّمنا
مسرور منّا كثير, للانّنا نقوم بواجبا تنا
3.
Tanda
baca titik (.) ا
ﻟﻨﻘﻄﺔ , diletakkan diakhir
susunan kalimat yang telah sempurna, tidak menunjukkan keheranan atau takjub
dan tidak menunujuk pertanyaan. Misalnya : آ ﻧﺎ ﻃﻠﺐ ﺟﺪ ﻳﺪا .
4.
Tanda
baca dua titik dalam bentuk vertikal (:) ا ﻟﻨﻘﻄﺘﺎن , tanda baca dua titik
diletakka setelah kalimat-kalimat yang bermakna bertanya, meriwayatkan,
menjawab dan berkata. قال
الاب لأولاده : اهتمّوا بدروسكم
Diantara kalimat yang menunjuk
pembagian atau umum dan khusus .اسم, وفعل, وحرف اﻟﻜﻠﻤﺔ ثلا
ثة: · Sebelum kalimat yang
menunjukkan definisi atau penjelas. ا ﻟﻮﺿﻮء ﺷﺮﻋﺎ : ﻏﺴﻞُ أﻋﻀﺎء ﻣﺨﺼﻮﺻﺔ ﺑﻴﻨﺔ ﻣﺨﺼﻮﺻﺔ · Sebelum contoh yang berfungsi menjelaskan
kaidah kalimat sebelumnya.
الاسم : يقبل التنوين أو دخول الألف واللام
5.
Tanda
Tanya (?) علا مة
الاستفهام tanda baca ini diletakkan diakhir kalimat yang digunakan untuk
bertanya. Misalnya: ﻣﺎذا
ﻓﻲاﻟﺤﻘﻴﺒﺔ ؟.
6.
Tanda
seru (!)علامةالتعجب , tanda seru dipergunakan[2]:
Dalam kalimat menunjukkan keheranan atau takjub. ماأجمل السماء ! · Dalam kalimat yang
berisikan tentang do’a atau ungkapan mencela.! ﺑﺎركﷲ ﻓﻴﻚ !
– و ﻳﻞٌ ﻟلكافرين ·
Terkadang tanda seru berkumpul
menjadi satu dengan tanda Tanya dan ditulis (?!).؟! ﻛﻴﻒ ﺗﺸﻜﻮﻧﻲ
واﻟﻈّﺎﻟﻢ ﻏﻴﺮي .
7.
Tanda
kurung ( ) ا ﻟﻘﻮس , tanda ini terkadang diganti dengan tanda
garis untuk mengapit suatu kalimat (- -). Tanda kurung
dipergunakan:· Ditengah kalimat untuk menandai sebuah
kalimat yang bukanpokok. Andaikan kalimat yang berada dalam kurung dibuang tidak mempengaruhi keseluruhan kalimat.
( توفي رمزة رضي الله عنه فى الغزوة – توفي حمزة
رضي الله عنه فى الغزوة )
8.
Tanda
petik dua diatas(" ") علامة التنصيص.tanda ini dipergunakan untuk menandai kalimat yang dinukil tidak secara utuh .Biasanya berupa ayat, hadist,
perkataan, dan sejenisnya. Misalnya:
قال رسول الله
صلى الله عليه وسلم ("لعن الله الشحيح")
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Tanda baca berfungsi untuk
menjelaskan untuk membedakan satu susunan dengan susunan lainnya, membedakan
intonasi suara pada saat membaca, memperjelas arti suatu kalimat, atau
berfungsi menekankan pada kata-kata tertentu.Tanda baca meliputi : tanda koma الصلة)), tanda
titik koma) ا ﻟﻔﺼﻠﺔ
اﻟﻤﻨﻘﻮﻃﺔ ), tanda titik ( اﻟﻨﻘﻄﺔ ), tanda titik dua ( اﻟﻘﻄﺘﺎن ), tanda tanya ( ,
(علامة الاستفهامtanda seru ,(علامة التعجب) tanda kurung (
ا ﻟﻘوس ), tanda petik dua diatas (علامة التنصيص)
B.
Saran
Tanda baca ini mungkin satu-satunya
bagian dari kaidah-kaidah imla’ yang berlaku secara global. Artinya, topik ini yang
berlaku bagi semua bahasa di dunia. Demikianlah, penulisan ini tidak perlu lagi
mengupas satu persatu karena tanda-tanda baca tersebut telah dikenal luas.
DAFTAR PUSTAKA
Munjiah, Ma’rifah. Kaidah-Kaidah Imla’ dan Praktek. Malang UIN
Maliki Press. 2012
Thabrani. Abdul Mukti. Kaidah-kaidah Dasar Penulisan Bahasa Arab.
Lumajang: Cendekia Publishing. 2014
[1] Ma’rifatul Munjiah, Kaidah-Kaidah Imla’ Teori dan Praktek, (Malang:
UIN Maliki Press, 2012),hlm. 149.
[2] Abdul Mukti Thabrani, Kaidah-kaidah Dasar Penulisan Bahasa Arab,
(Lumajang: Cendekia Publishing, 2014), hlm. 51