Evaluasi kegiatan peserta didik Artikel
Januari 26, 2017
A.
Pengertian
evaluasi kegiatan peserta didik
Evaluasi dapat dikatakan sebagai suatu penilain. Sedangkan
penilaian merupakan suatu proses untuk mengetahui apakah suatyu kegiatan ,
proses kegiatan, keluaran suatu program telah sesuai dengan tujuan atau criteria
yang telah ditentukan.[1]
Jadi evaluasi dalam kegiatan peserta didik merupakan suatu hal yang
sangatlah penting yang harus dilakukan dalam rangka menguji atau mengetahui
sejauh mana kecapaian tujuan kegiatan peserta didik dalam sebuah pendidikan.
B.
Tujuan dan
fungsi evaluasi kegiatan peserta didik
Evaluasi yang
benar (valid) dari guru dapat memberikan jaminan yang baik kepada peserta didik
ketika mereka diuji melalui ujian sekolah/madrasah maupun ujian nasional.
Dengan demikian berbagai pihak yang terkait dengan proses pendidikan di
sekolah/madrasah yang sering disebut sebagai stakeholders (siswa, orang tua
siswa, guru, pihak manajemen sekolah/madrasah , sampai dengan pemerintah itu
sendiri) akan biasa-biasa saja ketika menghadapi ujian nasional. Hal ini tentunya
akan memberikan dampak yang lebih baik terhadap kondisi pendidikan di tanah
air.[2]
Jadi tujuan dan
fungsi adanya evaluasi kegiatan peserta didikadalah untuk mengetahui sejauh
mana peserta didik menampilkan performa sebagaimana yang dikehendaki atau yang
sudah direncanakan. Dengan adanya evaluasi ini, dapat diketahui
menyimpangan-penyimpangan yang terjadi dalam proses kegiatan yang telah
dilakukan.
C.
Teknik-Teknik
Evaluasi Kegiatan Di Sekolah
Istilah “teknik-teknik” dapat diartikan sebagai “alat-alat”. Jadi
dalam istilah “teknik-teknik evaluasi hasil belajar” terkadang arti alat-alat
(yang dipergunakan dalam rangka melakukan) evaluasi hasil belajar.
Dalam konteks
evaluasi hasil proses pembelajaran di sekolah, dikenal adanya dua macam teknik,
yaitu teknik tes dan teknik nontes. Dengan teknik tes, maka evaluasi hasil
proses pembelajaran di sekolah itu dilakukan dengan jalan menguji peserta
didik. Sebaliknya, dengan teknik nontes maka evaluasi dilakukan tanpa menguji
peserta didik.
KESIMPULAN
Evaluasi kegiatan
peserta didik merupakan suatu prose untuk menentukan sejauh mana kecapaian
peserta didik dalam proses pembelajaran, yang tujuan dan fungsi utamanya adalah
untuk mengetahui perkembangan serta penyimpangan yang terjadi dalam pelaksanaan
kegiatan peserta didik.
Dalam
mengevaluasi kegiatan peserta didik dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan
tes dan nontes.
SARAN
Dalam penulisan
makalah ini, penulis berharap kepada semua pendidik maupun calon pendidik agar
dalam melakukan pengevaluasian kegiatan peserta didik haruslah dilakukan dengan
sebaik mungkin.
Selanjutnya,
penulis mengakui bahwa dalam pe nulisan makalah ini masih banyak hal yang harus
diperbaqiki. Oleh karena itu, penulis sangatlah mengharapkan kritikan, saran,
argument yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.
[1]
Burhan nurgiyantoro. Penilaian Pembelajaran Bahasa. (Yogyakarta: BPFE,
2010), hal.6
[2]
Wahidmurni, dkk. Evaluasi Pembelajaran. ( Yogyakarta: nuha litera,
2010). Hal. 14-15